Kiat Sukses Bagi Fresh Graduate Untuk Mendapatkan Pekerjaan

Mendapatkan sebuah pekerjaan merupakan idaman hampir semua orang, mengingat pentingnya sebuah pekerjaan guna mendapatkan sebuah penghasilan. Orang berlomba dengan beracam cara agar mereka bisa bekerja dan memperoleh penghasilan setiap harinya.

Hampir sebagian besar orang menempuh pendidikan, mulai dari jenjang SD sampai dengan perguruan tinggi, rata-rata ingin memperoleh sebuah perkerjaan. Bagi mereka yang sudah "dijamin" langsung kerja setelah lulus kuliah, tentu bukan menjadi persoalan, namun bagi yang memang benar-benar berjuang mengandalkan ijazah mereka, mendapatkan sebuah pekerjaan membutuhkan perjuangan dan keberuntungan.

(Image: www.freedigitalphotos.net)

Bagi lulusan baru yang belum memperoleh pengalaman kerja biasa disebut dengan fresh graduate, mencoba peruntungan dengan mencari lowongan pekerjaan dengan mengandalkan ijazah mereka. Bahkan tak hanya satu dua tempat, namun lamaran kerja dibuat sekaligus kebanyak tempat, harapannya tentu ingin secepat mungkin untuk mendapatkan pekerjaan. Ada yang berhasil, namun banyak juga yang mengalami kegagalan, bahkan tak mendapatkan respon sama sekali dari perusahaan yang mereka lamar.

Satu hal yang menjadi faktor utama kegagalan adalah belum adanya pengalaman, sehingga membuat pelamar tidak memenuhi kriteria. Namun, tak usah berkecil hati, ada beragam cara yang bisa dilakukan untuk memperbesar peluang memperoleh pekerjaan bagi fresh graduate. Berikut ini beberapa trik yang bisa diaplikasikan agar segera memperoleh perkejaan, yaitu:

1. Memanfaatkan job fair sebagai media untuk mengembangkan kemampuan melamar sebuah pekerjaan dengan baik dan benar. Belajarlah cara membuat lamaran pekerjaan yang baik dan benar, mulai dari wawancara, membuat curriculum vitae (CV) dan juga tentang negoisasi gaji. Biasanya untuk beberapa job fair mengajarkan hal tersebut melalui seminar atau konseling. Ikuti dan aplikasikan ilmu yang diperoleh dari ajang ini.
2. Koneksi itu sangat penting, perluas jaringan informasi yang lebih luas. Jalin komunikasi dengan teman, keluarga atau kelompok profesional lainnya. 
3. Jangan memilih lokasi dan jenis pekerjaan. Idealisme itu perlu, tapi harus diperhatikan juga mengani kesempatan dan peluang kerja. Jangan terpaku untuk mendapatkan pekerjaan di wilayah asal atau lokasi yang diinginkan saja, terima dahulu pekerkaan dimanapun tempatnya, tujuan utamanya adalah untuk memperoleh pengalaman. Karena biasanya banyak perusahaan yang mencari tenaga kerja yang mau ditempatkan di seluruh wilayah cabang perusahaan tersebut,

Dari ketiga kiat diatas kiranya bisa dicoba satu atau seluruhnya. Saya sendiri sejak awal lulus kuliah sampai sekarang hampir selalu mendapatkan pekerjaan karena adanya koneksi. Seperti saat awal lulus saya mendapatkan kerja karen koneksi dari saudara, kemudian pindah kerja karena koneksi dari teman kuliah, Bahkan saat ini banyak teman-teman alumni yang sering mengajak teman lain untuk bekerja.

Baca juga: 5 Usaha Sampingan Yang Menghasilkan Dan Mudah Dilakukan

Tapi jangan salah, saya juga pernah mencoba melamar pekerjaan kebanyak tempat, ada yang tidak ada respon, namun ada juga yang mendapatkan panggilan. Tahapan yang saya lalai biasanya sampai dengan wawancara, setelah itu tidak ada tindak lanjut mungkin karena tidak adanya kecocokan dari hasil wawancara. 

Jadi, intinya bahwa butuh kerja keras dan pantang menyerah. Hampir seluruh pekerja berawal dari fresh graduate, apapun pendidikannya, semua berawal dari nol. Saran saya, perbanyak koneksi, karena ini adalah salah satu cara "paling cepat" untuk mendapatkan pekerjaan. Tapi, jangan serta mengandalkan koneksi lalu mengabaikan kemampuan diri sendiri, karena memperoleh pekerjaan karena adanya koneksi berarti pertaruhannya adalah kepercayaan dari koneksi kita. Semoga bermanfaat.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Sukadi — Jumat, 01 Januari 2016 — Add Comment — Dunia Kerja