Setiap pasangan yang sudah menikah tentu saja mengharapkan momongan sebagai buah cinta dan penerus garis keturunan. Tak bisa di bantah bila sebuah rumah tangga belum memiliki anak, terasa ada yang kurang. Oleh sebab itu, berbagai upaya dilakukan demi segera mendapatkan keturunan. Entah itu secara tradisional maupun modern, dengan biaya besar sekalipun.
Bagi ibu yang sudah mengandung, tentu banyak upaya dilakukan untuk menjaga kandungan agar tetap sehat. Kondisi janin juga di periksa secara rutin, hal ini dimaksudkan agar kelak lahir dengan selamat dan sesuai yang diharapkan.
![]() |
Masa Kehamilan. Source: Khusen Rustamov / www.pixabay.com |
Ada fase yang berbeda dari masa sembilan bulan, trimester pertama, kedua dan ketiga. Saat usia kehamilan masuk trimester kedua, janin usia 5 bulan memiliki perkembangan berat rata-rata yang berbeda. Untuk usia kehamilan lima bulan terhitung mulai dari minggu ke-21 sampai minggu ke-24. Dengan semakin bertambahnya usia kehamilan, berat janin usia 5 bulan pun akan mengalami penambahan.
Menurut tulisan yang saya baca dari sebuah portal berita, ada peningkatan berat dari pekan per pekan, seperti berikut:
- Minggu ke-21, merupakan awal kehamilan bulan ke lima, mempunyai berat kisaran 360 gram, panjang sekitar 27 cm.
- Minggu ke-22, berat janin pada minggu ini hamper 430 gram, panjang sekitar 28 cm.
- Minggu ke-23, janin memiliki berat sekitar 50 gram, panjang 29 cm.
- Minggu ke-24, merupakan minggu terakhir di trimester kedua atau akhir bulan kelima. Pertambahan berat janin 5 bulan cukup signifikan, dengan berat lebih dari 600 gram dengan panjang 30 cm.
Berat janin diatas hanya perkiraan, bisa saja saat melakukan USG berat janin berbeda, bisa lebih besar maupun lebih kecil. Tidak perlu khawatir, yang penting rutin berkonsultasi dan memeriksakan kandungan kepada ahlinya. Karena berat janin biasanya dipengaruhi oleh faktor genetik orang tua, asupan nutrisi ibu dan yang diterima oleh janin, kondisi fisik ibu, serta adanya gangguan kesehatan atau komplikasi selama masa kehamilan.
Untuk menjaga kesehatan ibu dan janin, mengkonsumsi makanan bergizi dan berolah raga dapat dijadikan solusi. Ada beberapa olah raga yang aman untuk dikerjakan oleh ibu mengandung lima bulan, beberapa diantaranya adalah:
Senam hamil
Manfaat senam hamil ada banyak, diantaranya untuk memperlancar proses persalinan. Ada banyak gerakan, semua disesuaikan dengan usia kehamilan.
Yoga
Yoga bisa dilakukan tiga hingga lima kali dalam satu minggu, untuk durasi waktunya kurang lebih 30 menit. Manfaat melakukan yoga adalah dapat membantu meregangkan otot, mengatur pernapasan, serta mengurangi tekanan darah dan nyeri di punggung bawah. Meskipun demikian, perlu menghindari pose yoga yang bisa membahayakan kehamilan, misalnya saja pose warrior, tree, memutar perut, backbend, telentang, atau pose yang mengharuskan kaki ada di atas dan kepala di bawah. Hindari juga Bikram yoga maupun “hot” yoga.
Jalan kaki
Olah raga jalan kaki juga aman dilakukan, tiga hingga lima kali dalam satu minggu selama 30 menit dirasa cukup untuk ibu hamil. Manfaat jalan kaki sambil mengayunkan lengan bisa membangun fleksibilitas dan kekuatan tubuh bagian atas, juga melatih jantung.
Berenang
Berenang juga bisa dilakukan oleh ibu hamil, manfaatnya adalah membangun kekuatan tubuh serta memperkuat otot. Berenang tiga hingga lima kali seminggu selama 30 menit dirasa cukup aman buat ibu hamil.
Ketiga jenis olah raga yang saya sebutkan diatas hanyalah beberapa contoh, ada olah raga lain yang juga bisa dilakukan oleh ibu hamil, namun sebaiknya tanyakan terlebih dahulu kepada dokter kandungan atau ahli lainnya. Meskipun berolahraga pada usia kehamilan lima bulan tidak dilarang, namun akan lebih baik bila dikosultasikan dengan ahlinya. Bisa jadi kondisi kehamilan tidak memungkinkan untuk melakukan olah raga, makanya konsultasi diperlukan untuk berjaga-jaga terhadap dampak yang tidak diinginkan. Jangan teruskan aktifitas berolahraga bila timbul masalah, seperti dehidrasi, mual, perut atau panggul nyeri, maupun mengalami keputihan atau pendarahan.
Demikian sedikit yang bisa saya sampaikan. Mohon koreksi bila ada yang keliru dengan isi tulisan ini. Semoga bermanfaat.
Belum ada tanggapan untuk "Berat Janin Usia 5 Bulan Serta Olah Raga Bagi Ibu Hamil"
Posting Komentar